Kata kunci dapat dikatakan sebagai nyawa dari meningkatkan secara optimal SEO kita; sebab kalau kata kunci ini salah pilih, atau salah penggunaan, maka meningkatkan secara optimal SEO kita dapat tidak menghasilkan apa-apa. Kaprikornus di dalam artikel ini kita akan membahas sekilas wacana cara-cara meletakkan kata kunci di dalam halaman website anda.
Kata kunci ialah suatu kata yang paling mendominasi di halaman website anda, sehingga mesin pencari dengan gampang menyimpulkan bahwa halaman website anda sedang membicarakan topik tertentu.
Jika berbicara persoalan mendominasi maka biasanya itu berbicara persoalan seberapa banyak pengulangan dari kata kunci di dalam suatu halaman. Dari pengalaman aku biasanya kata kunci yang dimiliki oleh ranking 1 pada suatu pencarian ada di kisaran 1,5% hingga 4%; jadi tidak ada suatu nilai tertentu yang dianggap paling baik.
Hanya saja beberapa praktisi SEO merekomendasikan 2,5% sebagai nilai yang optimal dari suatu kepadatan kata kunci. Kaprikornus anda dapat melaksanakan riset kata kunci dengan mengubah-ubah kepadatan kata kunci untuk melihat mana kepadatan yang paling memberi imbas positif.
Tapi ada 3 hal yang harus anda perhatikan ketika anda menyebar kata kunci untuk membuat website anda; yaitu:
- Prominence (Kepentingan)
- Density (Kepadatan)
- Proximity (Kedekatan)
Keyword Prominence (Kepentingan Kata Kunci)
Ini seharusnya yang menjadi pelajaran awal bagi mereka yang baru berguru SEO; wacana bagaimana membuatkan kata kunci. Di elemen mana sajakah kata kunci itu harus diletakkan semoga Google menyadari kata kunci tersebut sangat penting.
Ada beberapa elemen yang sangat penting; yaitu:
- Title tag
- Meta Description
- URL
- Heading H1
- Paragraf Awal dan Paragraf Akhir
Selain 5 elemen di atas; sangat direkomendasikan untuk masih memiliki beberapa pemunculan kata kunci pada heading h2 dan sidebar ataupun footer.
Jika kata kunci anda memiliki keyword prominence yang sangat tinggi alias muncul di semua elemen-elemen yang ada di atas, maka akan sangat sulit untuk Google atau mesin pencari lainnya salah menilai sasaran kata kunci dari halaman web anda.
Keyword Density (Kepadatan Kata Kunci)
Sudah bukan belakang layar lagi kalau persoalan kepadatan kata kunci ini masih sering dibahas di forum-forum SEO, wacana seberapa besar pengaruhnya dan bagaimana pelaksanaannya. Saya tidak akan membahasnya lagi di sini sebab sudah ada artikel wacana kepadatan kata kunci yang lainnya. Kaprikornus anda dapat membacanya di halaman Kepadatan Kata Kunci Adalah Faktor SEO
Keyword Proximity (Kedekatan Kata Kunci)
Bagi anda yang melaksanakan meningkatkan secara optimal SEO niscaya sudah paham bahwa pengguna mesin pencari itu kerap kali memasukkan kata kunci yang urutannya acak dan tidak sesuai dengan kata kunci yang ada di dalam halaman web anda.
Misalnya pengguna Google mengetikkan "Dokter Spesialis Mata Jakarta"; sedangkan di artikel anda kalimat yang tertulis ialah "Dokter Budi ialah seorang jago mata terbaik di kota jakarta". Walaupun di artikel anda tidak ada sama sekali kata DOKTER SPESIALIS MATA JAKARTA; namun website anda masih punya peluang untuk bersaing menurut proximity ini.
Sebagaimana dituliskan dalam pola konten artikel di atas; antara kata SPESIALIS dan MATA itu sudah sangat tepat sebab tidak ada kata-kata apapun yang membatasi keduanya. Tetapi antara kata DOKTER dan SPESIALIS masih ada 2 kata yang membatasi yaitu BUDI ADALAH. Dan antara kata MATA dan JAKARTA ada 3 kata yang membatasi, yaitu TERBAIK DI KOTA.
Semakin kecil proximity ini, maka itu akan semakin baik untuk SEO anda. Kaprikornus tentunya kata kunci yang paling diperlukan ialah munculnya frasa-frasa yang exact match dalam jumlah pengulangan yang cukup signifikan. Hanya saja perlu diingat; bahwa jangan semuanya exact match; berikan beberapa pemunculan kata kunci dalam urutan yang bervariasi.
======
Kaprikornus ketika anda membuatkan kata kunci anda di dalam suatu halaman web; harap memperhatikan 3 kasus di atas. Prominence; Density; dan Proximity dari suatu kata kunci sangat mensugesti evaluasi Google.